4 Cara Mengelola Cashflow Bisnis Kuliner Rumahan

Digital banking merupakan layanan perbankan secara digital yang menggunakan sarana elektronik. Layanan perbankan secara digital ini sangat populer sekarang terutama di kalangan pebisnis. Bukan hanya memudahkan, proses transaksi menggunakan metode ini juga sangat efisien.

Anda tak harus datang ke bank untuk melakukan transaksi yang terkait dengan bisnis seperti transfer, pembayaran ke supplier dan lainnya. Cukup menggunakan aplikasi saja maka semua transaksi yang terkait dengan bank bisa segera terselesaikan. Termasuk jika Anda ingin memulai sebuah bisnis.

Ketika akan memulai sebuah bisnis, tentunya arus kas atau cash flow harus Anda kelola dengan disiplin. Ini merupakan salah satu indikator utama guna mengetahui seberapa efektif pemakaian modal serta omset penjualan. Jika arus kas bisa Anda kelola dengan baik, tentunya strategi untuk meningkatkan bisnis bisa dengan mudah Anda lakukan.

Nah, bagaimana cara mengelola cashflow bisnis kuliner rumahan agar usaha tersebut berjalan lancar, efisien dan menguntungkan? Inilah alasannya.

Cara Mengatur Cashflow Bisnis Kuliner Rumahan

Mengatur atau mengelola arus kas pada bisnis kuliner rumahan adalah hal yang harus Anda lakukan. Meskipun bisnis kuliner tersebut masih berskala kecil. Hal ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan bisnis yang Anda jalankan.

Jika arus kas sehat maka bisnis Anda tentunya sehat. Namun jika arus kas tersebut macet maka bisnis pun akan berjalan tersendat. Untuk dapat mengatur arus kas dengan baik dan benar, Anda harus mengetahui caranya yaitu:

  • Buat rencana biaya atau budget

Apapun bentuk usaha, pasti memerlukan rencana biaya atau budget. Rencana biaya ini mencakup modal yang biasanya digunakan untuk membeli bahan baku atau kebutuhan lainnya. Akan lebih baik jika modal ini Anda siapkan sendiri dan bukan berasal dari berhutang di tempat lain.

Begitupun saat mendapatkan keuntungan dari bisnis kuliner ini. Pemakaian dana atau uang tetap harus Anda pertimbangkan. Anda harus membuat perencanaan biaya atau budgeting agar kondisi keuangan berjalan lancar. Sehingga bisnis Anda bisa terhindar dari risiko kekurangan atau kehabisan dana.

  • Membatasi pengeluaran dana yang tak perlu dan tidak masuk akal

Sebagai pemilik bisnis Anda harus ketat dan menyeleksi semua keperluan yang harus Anda keluarkan. Akan lebih bagus lagi jika tak mengeluarkan dana sepeserpun untuk hal-hal yang tidak berkaitan dengan bisnis kuliner rumahan Anda. Dengan kata lain, berhematlah dan utamakan keperluan bisnis terlebih dahulu untuk menjaga kelancaran usaha yang Anda bangun.

  • Membedakan rekening kas masuk dan keluar

Rekening arus kas masuk dan keluar juga perlu Anda bedakan. Supaya pengelolaan cash flow lebih mudah dan pengecekan laporan keuangan bisa dilakukan dengan cepat. Apalagi jika berkaitan dengan pembayaran pajak.

Rekening pajak harus Anda pisahkan dari rekening kas keluar lainnya. Gunanya untuk mengontrol pembayaran pajak agar selalu tepat waktu sehingga Anda terhindar dari denda.

  • Perhatikan dengan cermat cash flow yang masuk dan keluar

Bisnis yang lancar adalah bisnis dengan arus kas terus berputar. Ini artinya meskipun hanya sedikit keuntungannya namun bisnis bisa menjual produk lebih banyak. Prinsip tersebut akan membuat cashflow usaha Anda akan terus berputar.

Semua cara ini tak akan sukses Anda lakukan tanpa adanya komitmen dan disiplin. Oleh karena itu ingatlah, lakukan cara mengelola cashflow tersebut dengan niat dan komitmen tinggi serta disiplin yang kuat.

  • Komitmen dan disiplin

Hal terpenting agar bisnis dan manajemen arus kas keuangan bisnis Anda dapat berjalan lancar adalah komitmen dan disiplin. Hal ini sangat berhubungan dengan etos kerja, dan komitmen dalam menjalankan konsep keuangan bisnis.

  • Buatlah Prioritas

Hal penting berikutnya adalah membuat prioritas. Sangat penting untuk tahu kondisi kesehatan keuangan bisnis yang naik dan turun. Oleh sebab itu, Anda perlu membuat prioritas cash flow.

Daftar prioritas yang dimaksud di sini adalah seperti beban gaji karyawan, beban pinjaman jika ada, serta pembelian bahan baku makanan dan minuman.

digibank by DBS, Cara Termudah Untuk Mengelola Cashflow Bisnis Kuliner Rumahan

Membangun bisnis kuliner rumahan bukan hal mudah. Untuk itu Anda harus menyiapkan  strategi mengelola arus kas yang baik agar bisnis kuliner tetap sehat finansial dan makin berjaya.

Tentunya Anda sudah mengerti kalau digital banking adalah layanan transaksi perbankan yang dilakukan secara elektronik atau digital di mana layanan ini sangat memudahkan setiap transaksi yang akan Anda lakukan untuk keperluan bisnis kuliner.

Nah, salah satunya adalah Aplikasi digibank by DBS. Bank digital ini menawarkan beberapa keunggulan yang bisa Anda nikmati jika menggunakannya. Beberapa keunggulan tersebut antara lain:

  • Transaksi yang mudah dan lengkap

  • Memiliki beragam investasi dan asuransi

  • Menyediakan layanan kartu kredit dan pinjaman

Mengatur atau mengelola cash flow pada bisnis kuliner rumahan memang penting bagi sebuah bisnis, khususnya jika usaha Anda sudah berkembang. Pastikan setiap transaksi usaha tercatat dalam cash flow secara detail, baik transaksi tunai maupun transaksi yang menggunakan non tunai. Dan jangan ragu untuk menggunakan digital banking dari digibank by DBS. Aplikasi perbankan satu ini sudah terbukti tingkat keamanannya. Dipastikan sangat berkualitas dan memberikan kenyamanan pada penggunanya. Jika ingin mengetahui hal ini lebih jelas lagi, silakan cek info lengkapnya di sini.

A. Rosad

Tinggalkan komentar