Sistem otomatisasi yang terjadi di zaman modern ini menjadi salah satu ancaman dunia farmasi. Oleh karena itu, pafipemkokendari.org menuntut ahli farmasi lebih bersikap impresif terutama saat melayani pasien. Ancaman tersebut berkaitan dengan dugaan penggunaan teknologi di bidang kefarmasian bisa menggeser profesi ahli farmasi.
Persiapan Pafipemkokendari.org Menghadapi Era Globalisasi
Revolusi industri 4.0 akan mensimulasikan pekerjaan manusia secara menyeluruh. Namun, peranan manusia tidak bisa tergantikan ketika pekerjaannya berhubungan dengan analytical development. Untuk mengimbagi kemajuan teknologi, persatuan ahli farmasi Indonesia perlu memikirkan solusi terbaik.
Untuk mengimbangi perkembangan teknologi, PAFI Pemerintah Kota Kendari tengah mengembangkan paradigma para ahli farmasi terhadap revolusi industri 4.0. Beberapa persiapan telah disusun agar ahli farmasi memahami funding machine yang menyediakan obat.
Terdapat pelatihan yang diselenggarakan oleh pafipemkokendari.org demi mengejar percepatan pengoperasian klinik tanpa tenaga medis. Menyusul juga rencana penataan akses dan pendistribusian obat menggunakan teknologi canggih.
Nantinya, obat bisa dipesan melalui sistem online atau penggunaan drone, sehingga lebih cepat dan praktis. Tantangan terbesar justru saat masyarakat dapat mengakses informasi secara bebas tentang penggunaan obat. Hal ini juga bisa menjadi masalah tersendiri bagi profesi ahli farmasi. Jika tidak diawasi, maka peran apoteker akan tergantikan.
Faktanya, lalu lintas penjualan obat tidak menjamin keamanan pasien, sehingga profesi ini memiliki peranan penting. Teknologi AI yang menggerus beberapa profesi, tak terkecuali ahli farmasi. Oleh karena itu, ahli farmasi harus mengembangkan perannya. Melayani pasien harus lebih impresif memanfaatkan teknologi.
Tantangan yang dihadapi ahli farmasi selanjutnya yaitu munculnya dispensing pharmacy versus pharmaceutical care. Jika tolak ukur pelayanan dulunya hanya dilihat dari jumlah resep, kini menekankan kesembuhan pasien. Untuk menyiasati tantangan ini, ahli farmasi harus meningkatkan keahlian dan berpegang teguh pada profesionalitas.
PAFI terus mengejar bagaimana cara meningkatkan kemampuan ahli farmasi, yaitu dengan menyelenggarakan seminar dan pelatihan.
Dukungan pafipemkokendari.org menjadi angin segar bagi ahli farmasi. Sebab, organisasi profesi ini terus meningkatkan keahlian dan keterampilan ahli farmasi demi mengatasi tantangan di era globalisasi.