Keuntungan dan Manfaat Penggunaan Chatbot untuk Bisnis B2B

Penggunaan chatbot telah memengaruhi segala aspek kehidupan, mulai dari pendidikan, hingga bisnis. Chatbot untuk bisnis banyak digunakan sebagai media untuk membangun hubungan yang kokoh serta responsif dengan klien. Hal ini tentu saja menjadi sebuah terobosan yang inovatif termasuk di lingkup bisnis B2B.

Bahkan, chatbot kini telah banyak diintegrasikan dengan banyak aplikasi pesan singkat, salah satunya adalah Whatsapp Chatbot. Tak hanya itu, chatbot juga dapat diintegrasikan ke dalam website perusahaan. Sehingga pelanggan tidak perlu menghubungi perusahaan dengan menyimpan nomor secara manual melalui whatsapp. 

Keuntungan tersebut hanyalah segelintir dari banyaknya contoh, untuk mencari tahu informasinya lebih lanjut, simak terus, yuk!

Keuntungan Menggunakan Chatbot Untuk Bisnis B2B

Bagi bisnis B2B (Business to Business) kecepatan dan ketepatan adalah hal yang perlu diperhatikan. Tujuannya adalah agar klien dapat teratasi dan terkelola dengan baik. Dengan banyaknya kontak yang dikelola, mengerjakan tugas yang sama secara berulang akan memakan lebih banyak waktu. 

Maka dari itu, mengimplementasikan chatbot dapat memberikan banyak keuntungan bagi bisnis B2B, seperti:

  • Jangkauan bisnis B2B yang luas memungkinkan konsumen berasal dari berbagai negara dengan ragam bahasa, dengan kemampuan bahasa yang dimiliki chatbot, dapat diatur ke dalam berbagai bahasa, menyesuaikan tempat ekspansi bisnis. 
  • Penggunaan whatsapp chatbot untuk bisnis dapat meningkatkan responsivitas. Whatsapp sebagai aplikasi populer dan chatbot yang menawarkan otomatisasi merupakan kombinasi tepat untuk memberikan respon cepat kepada pelanggan.
  • Ketika layanan pelanggan tidak hanya dikelola oleh satu agen, dibutuhkan suatu sistem yang mampu menyelaraskan informasi. Sistem dalam chatbot dapat menyatukan dan menyimpan riwayat interaksi, sehingga percakapan dapat terus berjalan sesuai konteks meskipun berganti agen sekalipun.

Manfaat Penggunaan Chatbot Untuk Bisnis

Selain beberapa keuntungan yang telah disebutkan sebelumnya, chatbot juga memberikan beberapa manfaat yang dapat meningkatkan efektivitas kinerja serta proses bisnis yang ada. Berikut beberapa manfaat penggunaan chatbot dalam bisnis:

  • Memudahkan proses analisis dan evaluasi, selain memberikan layanan percakapan otomatis kepada pelanggan, chatbot juga dapat mengumpulkan data secara otomatis. Otomatisasi ini jelas membantu bisnis dalam melakukan analisis keberhasilan strategi sebelumnya dan menjadi bahan evaluasi untuk strategi selanjutnya.
  • Menguatkan citra merek, perusahaan dapat memberikan persona kepada chatbot. Ciptakan persona yang sesuai dan mewakili perusahaan. Dengan demikian chatbot dapat menjadi wajah serta simbol pelayanan yang baik dari perusahaan, seperti memberikan pesan sapaan di awal percakapan, atau menanyakan feedback ketika percakapan berakhir.
  • Menyediakan informasi secara real-time, jika dilihat dari sudut pandan tim, informasi mengenai pelanggan adalah hal yang krusial dan dapat mempengaruhi konsistensi pelayanan. Dengan chatbot, perusahaan dapat menyajikan informasi yang konsisten kepada tim sehingga mengurangi terjadinya kesalahpahaman karena penyampaian informasi yang berbeda. 
  • Meningkatkan retensi pelanggan, dalam bisnis B2B pelanggan pasti akan melakukan konsultasi terlebih dahulu sebelum melakukan pembayaran. Karena chatbot mampu menyajikan informasi secara cepat, tim juga dapat melayani klien dengan lebih baik. Citra positif tersebut dapat meningkatkan kemungkinan pelanggan untuk mempercepat proses pembayaran.
  • Meningkatkan produktivitas tim, kemampuan chatbot  dalam mengelola tugas administratif seperti pemrosesan pesanan, mencatat pertemuan, hingga laporan inventaris dapat mendorong produktivitas tim. Dengan demikian, tim dapat lebih fokus dalam memecahkan permasalahan yang kompleks secara strategis dan inovatif.

Solusi Tepat Pemanfaatan Chatbot Untuk Bisnis B2B

Setelah mengetahui manfaat serta keuntungannya, mari kita bahas lebih lanjut, bagaimana pemanfaatan chatbot dapat menjadi solusi yang tepat bagi bisnis B2B

  1. Follow-up calon klien

Jika memperhatikan tahapan pelanggan sebelum akhirnya melakukan pembayaran, terdapat fase dimana klien akan dipenuhi dengan pertimbangan. Dalam tahap ini, klien merasa produk dari perusahaan anda dapat memenuhi kebutuhan mereka namun atas pertimbangan lain, seperti harga, maupun keuntungan yang ditawarkan perusahaan pesaing dapat menjadi alasan mengapa pertimbangan itu ada. 

Chatbot memiliki kemampuan untuk mengatur pesan terjadwal, serta menyimpan templat pesan yang dapat dipersonalisasi. Dengan hal tersebut, anda dapat memanfaatkannya untuk mengirimkan pesan follow-up kepada calon klien. Dengan tujuan, pesan tersebut mampu meyakinkan pelanggan dan menggugurkan keraguan serta pertimbangan mereka untuk melakukan pembayaran. 

  1. Otomatisasi proses pemesanan

Selain pesan follow-up, anda juga dapat memanfaatkan chatbot ke dalam proses bisnis lainnya seperti proses pembayaran. Dengan chatbot, tim anda dapat melakukan tahapan-tahapan pembayaran secara cepat dan efektif. Hal ini dapat membantu tim untuk segera menutup proses penjualan. Karena proses yang cepat ini dapat mengurangi kemungkinan klien untuk berubah pikiran dan membatalkan pesanan.

Sehingga bila diurutkan secara terstruktur, chatbot dapat mengotomatisasi proses pembelian mulai dari menerima detail pesanan, memeriksa ketersediaan stok, verifikasi pesanan, hingga mengkonfirmasi pembayaran. Dengan proses yang cepat, pelanggan akan merasa lebih puas dan tidak ragu untuk terus bekerja sama dengan perusahaan anda.

  1. Dukungan setelah pembelian

Proses bisnis tidak hanya berhenti pada pembayaran saja, sebagai pelaku bisnis B2B selalu mendampingi pelanggan sebelum hingga sesudah pembelian adalah sebuah kewajiban. Karena dengan demikian kebutuhan pelanggan dapat teridentifikasi dengan baik, langkah ini juga dapat mengarahkan perusahaan menjadi bisnis yang dapat memahami pelanggan atau klien dengan baik. Diimbangi dengan chatbot serta database CRM, kebutuhan klien tersebut dapat tersimpan dan terpusat dengan baik dalam sistem.

Adapun fungsi lain dari chatbot yang dapat mendukung proses ini antara lain

  • Penjadwalan konsultasi personal secara otomatis
  • Mengirimkan notifikasi pengingat mengenai jadwal yang telah diatur
  1. Promosi penawaran dan konten eksklusif

Untuk menjaga klien tetap bekerja sama, jagalah komunikasi dengan mereka sebaik mungkin. Pastikan keberadaan merek tetap disadari oleh klien sehingga mereka tidak ragu untuk tetap bekerja sama. Anda dapat berbagi informasi terkait produk dan layanan baru maupun event-event spesial yang menawarkan diskon. Dengan demikian, anda dapat mengarahkan klien menjadi pelanggan tetap.

Berikan pula perlakuan khusus kepada klien yang setia bekerja sama dengan perusahaan anda. Hal tersebut bisa berupa tawaran program loyalty member, atau diskon spesial ulang tahun serta bonus khusus hari raya. Dengan demikian, klien akan merasa diistimewakan, sehingga tidak ada kesempatan bagi pesaing untuk memengaruhi klien tetap anda.

Kesimpulan

Penggunaan chatbot membawa sejumlah keuntungan dan manfaat yang signifikan bagi bisnis B2B. Chatbot tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional, tetapi juga memperkuat layanan pelanggan dengan respons yang cepat dan akurat kepada mitra bisnis. Sehingga secara tidak langsung chatbot telah membantu meningkatkan kepuasan pelanggan dan memperkuat hubungan bisnis. 

Selain itu, chatbot juga memudahkan proses pengumpulan data serta analisis, memungkinkan bisnis untuk memahami lebih baik preferensi dan perilaku mitra bisnis mereka. Chatbot menjadi salah satu alat yang sangat berharga dalam strategi bisnis B2B di era digital ini. Dengan memanfaatkan potensi chatbot secara maksimal, bisnis dapat mengembangkan keunggulan kompetitif yang kuat dan meraih kesuksesan jangka panjang.

A. Rosad

Tinggalkan komentar